Terletak di Nakkerd Hills, The Giant Buddha atau biasa disebut Big Buddha adalah bangunan yang menjadi objek wisata cukup populer di Phuket. Letaknya tepat di puncak bukit memudahkan wisatawan untuk menemukan situs ini. Patung Big Buddha yang super besar ini berselimut batu marmer, terlihat dari patung tersebut yang berwarna putih bersih. Patung Buddha super besar ini masih dalam tahap pengerjaan, dikarenakan kurangnya dana maka proyek pembuatan Big Buddha Phuket ini harus tersendat. Oleh karena itu wisatawan diharapkan dapat menyumbang dengan cara membeli batu marmer untuk pembangunan situs ini. Satu buah batu marmer dihargai 100bath, nantinya di batu marmer tersebut kita bisa membubuhkan nama serta tanda tangan dan nantinya batu tersebut ditempelkan ke badan dari patung Buddha tersebut. Selain itu, pengelola juga mempunyai cara menarik lain untuk menggalang dana. Siapa sih yang tidak sudah diramal atau ramalan? disini kita bisa ikutan meramal dengan cara memasukkan koin ke dalam kotak kotak yang telah disediakan, di kotak tersebut tertera angka dan kemudian bisa mengambil kertas yang berisi ramalan.
Big Buddha dapat dengan mudah dicapai dari Phuket Town, dan searah dengan Wat Chalong, sehingga dapat sekaligus mengunjungi tempat peribadatan terbesar di Phuket. Untungnya Big Buddha berada diatas puncak ialah walaupun siang itu sinar matahari cukup menyengat namun angin sepoi sepoi dan udara yang sejuk dapat mengobati sengatan matahari tersebut. Keuntungan lainnya ialah letaknya yang strategis yaitu antara daerah Kata dengan Chalong Bay, maka pemandangan indah akan terlihat dari situs Big Buddha ini, yaitu perairan Andaman serta pantai Kata yang indah.
Bagaimana menuju Big Buddha dan menggunakan transportasi apa? Selama di Phuket saya jarang menemui transportasi umum layaknya angkot di Indonesia. Banyak sih jeepney atau tuk-tuk, namun alat transportasi itu biasanya hanya melayani dari kota A ke kota B selain itu ada juga tuk-tuk yang khusus untuk disewakan. Jadi, jika anda bersama rombongan besar ada baiknya menyewa tuk-tuk. Kalau saya sih waktu itu menyewa motor. Nah, bagi yang tidak biasa mengendarai motor jauh dengan medan yang tidak terduga ya ada baiknya selalu waspada, haha namun berkendaraan di Phuket tidak berbahaya seperti di Jakarta kok. Jalanannya selebar jalan Tol tapi kendaraannya hanya sedikit. Nah yang paling bikin kesal adalah tanjakan dan turunan super terjal! emang rada ga kira-kira orang yang bangun jalanan disana. Kalo buat tanjakan bisa sampe 80 derajat ketinggiannya! Nah tapi ada yang asik, disini parkir selalu GRATIS! bahkan di objek wisata sekalipun hingga Mall sekalipun! senangnya tinggal disini…. selain parkir, objek wisata seperti Wat atau Big Buddha ini pun tidak dikenakan biaya, kita bisa masuk dan berfoto-foto secapa puas dan gratis.
 |
| Kalau udah jadi akan seperti ini |